JavaMagazine (Jakarta) - Presiden terpilih Joko Widodo dan wakilnya Jusuf Kalla rencananya akan diarak menggunakan kereta kencana saat pelantikan, Senin (20/10/2014). Kini kereta kencana itu masih berada di anjungan DKI Jakarta, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Ciracas, Jakarta Timur.
Utusan Dinas Pariwisata telah datang untuk mengecek kondisi kereta tersebut. Pantauan Warta Kota, Kamis (16/10/2014), kereta itu berada tepat di dekat pintu masuk, tempat penerangan anjungan DKI Jakarta, TMII.
Kereta itu memiliki panjang lebih kurang 3 meter, lebar 1,5 meter, dan tinggi 2 meter. Kereta diberi warna merah dengan dihias ornamen ukiran berwarna emas di beberapa bagian, seperti di bagian pelek roda, bodi depan, belakang, dan samping.
Selain itu, ukiran kepala naga juga terlihat di kolong kereta dengan jumlah tiga buah. Kepala naga juga menghiasi gagang di dua pintu kereta itu. Meskipun demikian, pada bagian gagang pintu kiri sudah tampak menggunakan kawat agar pintu tidak terlepas. Dua buah lampu berada di depan dekat kursi kemudi.
Sedangkan kursi penumpang diberi kursi busa dilapisi kulit berwarna hitam dengan duduk saling berhadapan depan belakang.
Pada roda bagian belakang berdiameter lebih kurang 50 cm. Sedangkan roda depan berdiamater 30 cm.
"Kereta kencana ini cukup menarik, seperti kereta kencana pada kerajaan di lnggris. Bahkan, menurut saya, lebih bagus, karena pada roda kayunya diberi ornamen ukiran berwarna emas," kata Edward Tambunan, Juru Penerang Anjungan DKI Jakarta, TMII.
Terlebih, lanjutnya, ukiran juga menghiasi beberapa bagian kereta kencana tersebut. Kereta kencana tersebut, kata Edward, berasal dari Solo. Kereta itu merupakan replika dari kereta kencana seperti yang biasa digunakan kerajaan pada zaman dahulu. "Yang bisa menaiki kereta kencana dahulu hanya Sultan dan keluarga keraton," katanya.
0 komentar:
Posting Komentar